Ramai Foto Pj Gubernur Jateng Jemput Prabowo, Begini Penjelasan Nana

Sebuah unggahan foto memperlihatkan Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menyambut Prabowo Subianto bersama tim kampanye Prabowo-Gibran beredar. Nana kemudian menjelaskan soal peristiwa itu.

Salah satu akun yang memperlihatkan foto tersebut adalah akun X @Opposite6888 dengan caption, "Rame bu Atiqoh kampanye, posisi nya itu UNPAID LEAVE. Cek di google gih, ttg UU ASN kalo posisi nya Unpaid Leave. Jadi buzzer GOBLOG nya jgn kelewatan! Kalo yg dibawah ini gimana Jelas2 masih jd Pj. Gubernur Jateng koq ikut kampanye dan pake seragam kampanye? Lagi nyamar?".

Kemudian cuitan itu disertai gambar Nana mengenakan kacamata hitam sedang berdiri. Dan di foregorund paling depan ada Prabowo yang mengenakan topi memunggungi kamera. Di atas foto Nana juga ada tanda panah hijau.

Soal beredarnya foto tersebut Nana menjelaskan dengan santai kalau wajar seorang Menteri disambut pejabat daerah. Prabowo yang merupakan Menteri Pertahanan juga sudah selayaknya disambut kepala daerah.

"Menjemput ya, menjemput dan menerima dengan baik, jadi seluruh menteri atau pemerintahan pusat, dalam hal ini apakah kementerian atau lembaga, kami ketika ada kesempatan untuk menjemput, kami lakukan penjemputan itu. Kami itu suatu keharusan bagi kita sebagai pejabat di daerah, tentunya memberi penjemputan itu lumrah, hal yang biasa itu," jelas Nana usai hadir acara di Patra Semarang, Kamis (21/12/2023).

"Dan tidak hanya kepada pak Menteri Pertahanan, kami juga menjemput hampir semua menteri yang datang ke wilayah kami, tidak ada kepentingan apa-apa bagi kami," imbuhnya.

Nana tidak membantah saat ditanya apakah peristiwa itu terjadi 9 Desember 2023, saat itu Prabowo ada agenda hadir dalam HUT PSI di Stadion Jatidiri Semarang. Ia menjelaskan foto itu terjadi di Bandara Lanumad Ahmad Yani. Ditegaskan kembali oleh Nana setelah selesai menyambut Prabowo ia berpisah untuk melanjutkan kegiatan lain.

"Kemarin kejadiannya di Bandara Lanumad, itu acaranya hanya penjemputan dan setelah penjemputan itu beliau melakukan kegiatan, kami pun melakukan kegiatan yang lain, kami tidak pernah melakukan kegiatan apalagi terkait masalah pemilu, itu tidak kami lakukan," tegasnya.

Nana membantah ikut kampanye, ia menyebutkan dalam foto terlihat dia memakai baju warna abu-abu, tidak sama dengan para tim pemenangan calon Presiden nomor urut 2, Prabowo yang memakai baju biru muda dan juga ikut melakukan penjemputan.

"Kemudian masalah baju, itu kan baju saya warna abu-abu, jadi tidak sama dengan yang lain," katanya.

Kemudian Nana juga mengimbau para pejabat baik tingkat provinsi maupun Kabupaten Kota tetap netral. Ia juga kembali menegaskan terkait penjemputan itu wajar tidak ada unsur politik.

"Kemudian hal yang saya sampaikan: penjabat gubernur, penjabat walikota, penjabat bupati ini adalah kepala daerah, ya memang kita harus netral, tapi dalam hal kedinasan itu hal yang wajar ketika kita menjemput pimpinan kita, menteri, apakah ketua MPR, ketua DPR, itu atasan kami, itu suatu hal yang wajar untuk kami jemput," jelasnya.