Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Presiden Trump Berencana Tarik Pasukan Militer dari Afganistan

image-gnews
US Marines Corps, merupakan salah satu marinir terbesar di dunia, yang sudah berdiri sejak 1787. US Marines memiliki motto Semper Fidelis, pasukan ini merupakan pasukan andalan Amerika yang dipastikan hadir dalam setiap pertempuran. Dilengkapi dengan perlengkapan yang sangat lengkap mulai dari kapal induk, tank, pesawat tempur dan helikopter. Menjadikan pasukan US Marines salah satu yang terbesar di dunia. US Marines ikut terjun dalam pertempuran perang dunia ke 2, hingga konflik Irak dan Afganistan. US Marines memiliki satuan elit yaitu US Marines Forces Recon. Getty Images
US Marines Corps, merupakan salah satu marinir terbesar di dunia, yang sudah berdiri sejak 1787. US Marines memiliki motto Semper Fidelis, pasukan ini merupakan pasukan andalan Amerika yang dipastikan hadir dalam setiap pertempuran. Dilengkapi dengan perlengkapan yang sangat lengkap mulai dari kapal induk, tank, pesawat tempur dan helikopter. Menjadikan pasukan US Marines salah satu yang terbesar di dunia. US Marines ikut terjun dalam pertempuran perang dunia ke 2, hingga konflik Irak dan Afganistan. US Marines memiliki satuan elit yaitu US Marines Forces Recon. Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memerintahkan Angkatan Bersenjata negara itu agar mulai melakukan penarikan sekitar 7 ribu pasukan Amerika Serikat yang ada di Afganistan. Proses penarikan ini diharapkan mulai dilakukan dalam beberapa bulan ke depan. 

Dikutip dari nytimes.com, Jumat, 21 Desember 2018, rencana penarikan pasukan ini disampaikan oleh sumber di Kementerian Pertahanan Amerika Serikat atau Pentagon pada Kamis, 20 Desember 2018. Sedangkan Juru bicara Pentagon Rebecca Rebarich, enggan berkomentar soal rencana penarikan pasukan militer ini.  

Baca: Serbu Penjara Taliban, Militer Afganistan Bebaskan 54 Orang

Meriam M 777 memiliki kemampuan teknis sebagai berikut, memiliki berat 4 ton, jangkauan tembak hingga 30 Km, waktu persiapan tembak mencapai 3 menit, dan terbuat dari titanium. Meriam ini sudah terbukti keunggulannya saat perang Afganistan, meriam ini teruji amat bandel dengan medan pertempuran yang tidak bersahabat. defencetalk.com   

Penarikan pasukan ini terasa sangat tiba-tiba hingga sehari setelah rencana ini menyebar luas, Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Jim Mattis mengumumkan pengunduran dirinya per Februari 2019. Keputusan Mattis itu diduga karena ketidak setujuannya dengan Presiden Trump yang ingin menarik pasukan militer Amerika Serikat dari Suriah.

Baca: Ledakan Bom Hantam Klub Olahraga di Afganistan, 20 Orang Tewas 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rencana penarikan pasukan dan keputusan Mattis meninggalkan pemerintahan Trump menjadi pukulan telak bagi dunia pertahanan Amerika Serikat. Sumber di Pentagon mengatakan pengurangan pasukan militer di Afganistan adalah salah satu usaha Washington agar Angkatan Bersenjata Afganistan mandiri dan tidak lagi bergantung pada dukungan barat.

Namun sejumlah pihak khawatir langkah ini hanya akan membahayakan pasukan militer Afganistan yang masih tertatih mengalahkan kelompok radikal Taliban. Kondisi Angkatan Bersenjata Afganistan mengalami kerusakan parah kendati saat ini mendapat dukungan dari Amerika Serikat.

Presiden Trump sebenarnya sudah lama ingin menarik pulang pasukan militer Amerika Serikat di Afganistan, tapi pada 2017 atas permintaan Mattis keinginannya ini belum bisa diwujudkan. Mattis ketika itu bahkan berencana mengirim sekitar 4 ribu pasukan tambahan ke Afganistan dengan harapan bisa lebih cepat mengakhiri konflik. 

Akan tetapi rencana Mattis itu tidak sesuai dengan yang diinginkan. Sejumlah pejabat di Pentagon mengatakan meskipun pasukan sudah ditambah dengan kampanye serangan udara yang lebih agresif, namun Angkatan Bersenjata Afganistan nyaris tidak mengalami perkembangan positif, sebaliknya Taliban menguasai lebih banyak wilayah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

11 jam lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

23 jam lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.


Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes pro-Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/David  Swanson
Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Sekelompok pengunjuk rasa memegang bendera kuning bertuliskan Khalistan, serta spanduk bergambar pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh, saat melakukan protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengemukakan kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam aksi tersebut. pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia, di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.